Pelatihan yang dihadiri oleh sekitar 25 orang peserta tersebut merupakan program pemberdayaan masyarakat dalam rangka pemanfaatan dana desa. Melalui kerjasama dengan penyuluh perikanan setempat, desa memutuskan untuk mengadakan pelatihan budidaya cacing sutera.
Kegiatan pelatihan dengan Narasumber dari penyululuh perikanan |
Lebih lanjut, kepada desa menjelaskan bahwa misi dari pelatihan ini adalah untuk menambah penghasilan alternatif selain dari menanam padi di sawah dan menanam tembakau sebagai usaha kebanyakan petani di Temanggung. Fasilitasi pelatihan melalui dana desa dimaksudkan dapat menggerakkan masyarakat desa untuk budidaya cacing sutera sehingga dapat menambah penghasilan dan untuk menghidupkan kembali pembenihan lele dengan menyiapkan pakannya terlebih dahulu berupa cacing sutera.
Sementara itu, menurut Mahmud, budidaya cacing sutera memang bisnis yang menjanjikan. Hal ini karena kebutuhan akan cacing sutera di Temanggung masih sangat tinggi dan kebanyakan mengambil dari alam atau membeli dari penangkap dan pengepul dari luar Temanggung.
"Kebutuhan cacing sutera di Kabupaten Temanggung hampir mencapai 200 Liter/ minggu, sehingga peluang bisnis ini sangat menjanjikan. Peluang inilah yang ditawarkan kepala desa kepada warganya melalui pelatihan" Lanjut Mahmud. (A001-ML)
0 komentar:
Posting Komentar